Aminah adalah pemimpin para ibu, kerana ia ibu Nabi Muhammad yang dipilih Allah sebagai rasul pembawa risalah untuk ummat manusia hingga akhir zaman. Muhammadlah penyeru kebenaran dan keadilan serta kebaikan berupa agama Islam. “Dan barangsiapa memilih agama selain Islam, maka tiadalah diterima (agama itu) darinya. Dan di akhirat termasuk orang-orang yang rugi.”
(Ali Imran: 85)
Saat menjelang wafatnya, Aminah berkata: “Setiap yang hidup pasti mati, dan setiap yang baru pasti usang. Setiap orang yang tua akan binasa. Aku pun akan wafat tapi sebutanku akan kekal. Aku telah meninggalkan kebaikan dan melahirkan seorang bayi yang suci.”
Diriwayatkan oleh Aisyah dengan katanya, “Rasulullah SAW memimpin kami dalam melaksanakan haji wada’. Kemudian baginda lalu dekat kubur ibunya sambil menangis sedih. Maka aku pun ikut menangis kerana tangisnya.”
(Ali Imran: 85)
Saat menjelang wafatnya, Aminah berkata: “Setiap yang hidup pasti mati, dan setiap yang baru pasti usang. Setiap orang yang tua akan binasa. Aku pun akan wafat tapi sebutanku akan kekal. Aku telah meninggalkan kebaikan dan melahirkan seorang bayi yang suci.”
Diriwayatkan oleh Aisyah dengan katanya, “Rasulullah SAW memimpin kami dalam melaksanakan haji wada’. Kemudian baginda lalu dekat kubur ibunya sambil menangis sedih. Maka aku pun ikut menangis kerana tangisnya.”
Betapa harumnya nama Aminah, dan betapa kekalnya namanya nan abadi. Seorang ibu yang luhur dan agung sebagai ibu Muhammad manusia paling utama di dunia, paling sempurna di antara para nabi, dan sebagai rasul yang mulia. Aminah binti Wahab adalah ibu kandung rasul yang mulia. Semoga Allah memberkahinya.
Subscribe to:
Kommentarer til indlægget (Atom)
|
0 kommentarer:
Send en kommentar